Minggu, 13 Oktober 2013

Sejauh kaki melangkah



Jejak jejak tertapaki, tak tahu juga jumlah langkahnya
Langkahnya tergerak begitu saja, tanpa komando
Hanya bawah sadar yang membawa, seperti tahu akan kemana

Tak perlu graf algoritmik untuk mencari path tercepat
Saya biarkan begitu saja, sekalipun kompleksitasnya tinggi
Saya hanya ingin menikmati setiap momen
Tak peduli dengan banyaknya iterasi
Sampai fase-fase selanjutnya memang harus terjadi

Kaki ini berjalan, menjejak bebatuan diantara ilalang
Sedikit terhenyak..
Ada bintang terikat tali coklat di pergelangannya
Tersenyum lebar, namun tersembunyi

Memang, senyum itu bukan hasil dari model stokastik
Sekelebat citra saat sedang termenung pun bisa menjadi sebab
Apalagi jika citranya, pencilan dari pencilan

Selalu ada cerita unik, ya selalu ada cerita unik
Ceritanya,
Membahagiakan bahagia
Memataharikan matahari

Terima kasih,
Di antara pucuk teh dan bebungaan yang berwarna
Lain kali, di antara oksigen, di tiang-tiangnya langit

1 komentar: